Mahasiswa, Ambisi dan Ideologi

"ANTARA CINDRELA DAN MAHASISWA"

Semua ini bukan hanya tentang cinderela dengan sepatu kacanya tapi juga tentang aku dan almamater biruku. Ungkapan itu keluar dari salah satu mahasiswa semester VII fakultas keguruan dan ilmu pendidikan yang juga pernah menjabat sebagai Pengurs BEM FKIP PERIODE 2016-2017 .

Ungkapan yang seolah menjadi sampul energy untuk progress mahasasiswa. Kalimat yang bagus untuk ditulis dan diperkenalkan kepada semua mahasiswa melalui sebuah tulisan yang akan digandrungi setiap pembaca   lewat ketajaman pena yang akan mengawal langkah perubahan,

Karna memang hari ini, Cindrela dan sepatu kacanya masih tedengar dan masih banyak buku buku dan media social lainnya yang menceritakan kisahnya,sedangkan sedikit sekali mahasiswa yang mampu membuat ceita dengan almamaternya,  mampu mengisahkan diri dalam tulisan dan karya yang akan terus hidup dan akan disaksikan bukan hanya manusia yang hidup hari ini tapi juga masa setelah hari ini.

Jika cinderala mempunyai peri maka mahasiswa mempunyai ambisi dan kekayaan ideologi, tapi pada masa reformasi ini gaungan dan taring mahasiswa sudah mulai pudar, daya kritis sudah mulai mengalami kemunduran, mahasiswa yang selalu diagungkan sebagai perubah peradaban sudah mulai terkikis. Dari sini timbul petanyaan,? Apa yang mebuat hal ini terjadi didunia kampus, apa yang menyibukkan mahasiswa sehingga alur perjuangan tergeser?.

Bahkan Hari Ini Mahasiswa  banyak mendapat stigma negative dari masyarakat,  karna peran dan fungsi yang  dipandang tidak  optimal dan hanya dijadikan sebagai ikonic saat berada diatas podium untuk menghiasi keindahan retoris. Tidak jarang,,  Masyarakat  membandingkan pola mahasiswa dari zaman orde lama, orde baru sampai mahasiswa masa reformasi, hari ini kehidupan kampus jarang sekali ditemukan  gerakan cultural mahasiswa sebagai basis ideology. dilombok timur misalnya , tidak sedikit aktivis kampus  malah terjebak dalam rutinitas program seremonial  demi adanya sebuah eksistensi Organisasi,

Sehingga perlu adanya gerakan penyadaran  untuk bagaimana menghidupkan kembali dinamika kampus sebagai basis pemikiran para mahasiswa, dengan kajian kajian ilmu pengetahuan yang berorientasi pada pembelajaran masa depan yang bersifat dinamais ,untuk mengembalikan marwah Mahasiswa dimasyarakat dan untuk menumbuhkan  kembali budaya intlektual dalam kehidupan kampus.

Ikuti  sosial media kami :
Instagram :@bemuniversitas_ gunungrinjani
Facebook :Rinjani Muda
E-mail :bemugr2018@gmail.com
Blog    : rinjanimuda-ugr.blogspot.com

___________________________________
Menteri Komunikasi dan Informasi
BEM UNIVERSITAS GUNUNG RINJANI
kabinet :Rinjani Muda

#BEMUGR
#RINJANIMUDA